Review Real Steel (2011); Kisah Perjuangan Ayah,Anak dan Robot yang di buang

Sempat bingung dengan title yang pas untuk postingan tentang film Real Steel ini, dan ahirnya hanya bisa menggunakan title yang flat tersebut. Huff.. Tapi tenang saja Film ini tidaklah se-flat dengan title postingan saya hehehe..


Story(Mengandung Spoiler):

Real Steel adalah sebuah film action, sci fi, drama keluarga yang kompleks. Bersetting tahun 2020 dimana dalam dunia tinju tempat manusia digantikan oleh robot, dan tinju robots merupakan sajian hiburan yang sangat digemari.

Film ini digawangi oleh nama besar aktor kawakan asal australia hugh Jackman sang wolverine dalam saga X-Men yang berperan sebagai Charlie Kenton, mantan petinju miskin yang sangat mencintai dunia tinju dan robots.

Tinju adalah hal yang tak terpisahkan darinya,karna mata pencarian satu-satunya yang bisa ia lakukan adalah di dunia tinju. Meski ia sudah tak dapat masuk ring karna tinju manusia sudah diganti tinju robots, tetapi dia sangat berambisius untuk dapat menemukan robot yang bagus sehingga ia bisa mengikuti turnament dan mendapatkan uang, agar ia dapat membayar hutang-hutangnya serta mempertahankan Gym tempat ia tinggal.


Film dibuka dengan charlie mengikuti pertandingan antara robotnya ambush melawan banteng, diawal cerita kita sudah disuguhkan dengan kocaknya 3 gadis kecil yang ingin berfoto dengan Ambush tapi Charlie meminta para gadis kecil itu untuk membayar 5 dolar, dan mereka menolak. Kemudian scene beralih ke arena pertandingan antara robot dan banteng yang awalnya dikesepakatan awal berat bantengnya adalah 800 pon, ternyata banteng tersebut beratnya 2.000 pons. Kemudian charlie membuat kesepakatan dengan Ricky(orang yang akan membayar charlie untuk pertunjukan ini), robotnya akan bertanding asalkan yang menang akan mendapartkan 2oribu dolar. Dan Ricky-pun menyetujuinya dan dia akan menghajar charlie jika charlie kabur.
Dan sesuai dugaan charlie-pun kalah dalam pertandingan karna kecerobahannya, saat dia akan kabur dia diikuti oleh 2 orang yang memberitahunya bahwa mantan istrinya meninggal dan meninggalkan anak laki-laki berumur 12 tahun, dan hari ini adalah sidang keputusan perwalian anaknya.
Charlie-pun datang ke sidang perwalian anaknya, dan dia akan menyerahkan perwalian anaknya ke saudara mantan istrinya yang bersuamikan orang yang kaya asalkan si pria itu memberinya uang 100 ribu dolar, dan kesepakatan ini adalah merupakan kesepaktan yang hanya diketahui dia dan suami adik istrinya.
Karena Saudara Perempuan mantan istrinya akan pergi keluar negeri bersama suaminya maka ia menitipkan Max Kanton (anak charlie) pada charlie selama seminggu. tentu anda pasti tahu akan dibawa kemana setelah prolog awal film?anda pasti akan berpikir dalam seminggu masa penantian untuk max dikembalikan, hubungan buruk antara charlie akan menjadi baik dengan serentetan kisah yang akhirnya menumbuhkan rasa kasih sayang antara ayah dan anaknya ini.
Benar itulah yang terjadi antara Charlie dan Max. seperti typical film hollywood lainnya . Tapi meskipun film typical drama keluarga tapi film ini sangat-sangat berkesan. dan robots yang awalnya hanya sekedar tempelan tapi ternyata menjadi sajian yang tak terpisahkan dalam film ini. Film ini akan membawa anda terhanyut dalam suasana bahkan durasi 2 jam tidak akan terasa.
Saya sempat ketipu dengan robot yang nantinya akan mengubah nasib Charlie dan Max, saya kira robot tak terkalahkan yang akan mereka punya adalah hasil rakitan Bailey tallet (wanita pujaan Charlie) yang menggabungkan komponen dari Ambush dan Noisy Boy tapi Ternyata bukan heheh. Dan yang paling penting robot disini mendakati kenyataan robot yang bisa diciptakan manusia karena ai alias artificial inteligence yang ada pada robot tidak terlalu berfantasi layaknya Transormers heheheh
Story mantap meskipun ada holenya, sinematografi apik, grafik CGI-nya mantap apalagi robot-robotnya, akting para pemainnya juga thumbs up. Hugh jackman tetap dengan kualitas aktingnya yang tidak diragukan, terus ada Dakota Goyo, namanya mengingatkan dengan Dakota Fanning. Wah jika ia adalah anggota keluarga Dakota, maka keluarga dakato semakin mentasbihkan diri sebagai keluarga artis setelah Ella Fanning, adik dakota fanning juga main film. Oh ya jangan lupa akting memukai juga dari Evangeline Lilly yang meskipun tidak banyak scene tapi sangat mempesona dengan sifat dan gayanya. Jadi saran saya jangan sampai anda melewatkan sajian film keluarga ini. Hidup itu perjuangan kawan, jangan meremehkan sesuatu yang awalnya bukan apa-apa atau siapa-siapa.

=======WAJIB NONTON========

© foto:DreamWorks
Tags: , , , , ,

About author

Curabitur at est vel odio aliquam fermentum in vel tortor. Aliquam eget laoreet metus. Quisque auctor dolor fermentum nisi imperdiet vel placerat purus convallis.

6 komentar

  1. mungkin agak enak
    Kisah Perjuangan Ayah,Anak dan Robot yang di buang | Review Real Steel 2011 ato dibalik xixixix
    nek masalah bioskop aku katro tenanan wkwkwk
    mbah moenas galo habis patah hati ya pak?

    padahal domain dot bayarnya akeh yo.. wuaa.. maghrib... kabuuur

  2. Ini yg film bapak sama anak ntar ujung2nya berantem itu bukan pak???? perasaan aku gak asing deh sama covernya, soalnya pernah ngereview pake bahasa british juga di blog sebelah.... :)

  3. asyik nih film, gua sdh nonton nya -- kalo suka dengan olahraga tinju nonton film ini deh dan rasakan sensasi yg berbeda hehe..

  4. Awal nonton karena ada Hugh Jackman, ternyata bagus filmnya Sinopsis dan Review Film Real Steel

  5. ini film amerika atau british ???

  6. film ini bagus banget mengajarkan kita untuk tetap bertahan dan semangat mengatasi tantangan dan kesulitan hidup

Leave a Reply

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...